Sebuah serangan roket di Kirkuk, Irak utara pada Jumat (27/12), menewaskan seorang kontraktor Amerika Serikat (AS), dan melukai sejumlah personil militer.
Para pejabat AS menyalahkan milisi atas kematian seorang kontraktor AS di Kirkuk, Irak, akhir pekan lalu.
Pembatalan dilakukan, lantaran para kreditor yang dalam hal ini adalah karyawan perusahaan kontraktor asal China itu datang terlalu banyak, sementara ruang rapat yang disediakan pihak PN Jakpus terlalu kecil.